15 Wisata Ubud Bali dan Sekitarnya, Identik Dengan Alam

Wisata Ubud Bali dan Sekitarnya, Identik Dengan Alam – Di Ubud, Bali, ada banyak wisata yang menarik dan unik untuk dikunjungi. Sebagian menawarkan pemandangan alam, sedangkan yang lainnya mengutamakan budaya dan sejarah.

Tempat-tempat wisata tersebut juga Instagramable, sehingga cocok untuk menghiasi lini masa media sosial.

Berikut rekomendasi tempat wisata di Ubud, Bali, yang bisa jadi inspirasi liburan.

Rekomendasi wisata di Ubud, Bali

1. Monkey Forest Ubud

Sesuai namanya, di Monkey Forest Ubud ada banyak kera yang hidup dan dilepas bebas.

Kera-kera tersebut termasuk jinak, tapi wisatawan tetap harus berhati-hati saat berinteraksi secara langsung.

Lokasinya ada di Jalan Monkey Forest, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, dan bisa dikunjungi mulai pukul 09.00 Wita sampai 17.00 Wita.

Baca juga: 15 Tempat Wisata di Sukabumi Sangat Indah dan Instagramable

2. Pura Taman Saraswati

Bangunan pura ini memiliki kolam teratai di bagian halamannya.

Diketahui bahwa pura ini dirancang oleh I Gusti Nyoman Lempad atas perintah Pangeran Ubud, Cokorda Gede Agung Sukawati.

Alamat Pura Taman Saraswati berada di Jalan Kajeng, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

3. Air Terjun Kanto Lampo

Kebanyakan air terjun berada di tengah hutan atau pegunungan, tapi berbeda dengan Kanto Lampo yang terletak dekat permukiman.

Dikutip dari situs web Tourism Information Center, air dari air terjun setinggi 15 meter ini tidak langsung jatuh ke sungai, tapi melewati tebing berbatu terlebih dahulu sehingga alirannya tampak terpecah.

Bagi yang ingin berkunjung alamat lengkapnya ada di Jalan Kaliasem Lingkar Kelod Kangin, Gianyar, Bali, mulai dibuka pukul 07.00 Wita sampai 17.30 Wita.

4. Pura Dalem Agung Padangtegal

Berikutnya ada Pura Dalem Agung Padangtegal yang diperkirakan dibangun pada sekitar 1350 Masehi. Pura ini juga menjadi tempat sembahyang umat Hindu.

Alamat lengkapnya berada di Jalan Monkey Forest, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, dan masih berada di kawasan Monkey Forest Ubud.

5. Bukit Campuhan

Bukit Campuhan atau juga dikenal dengan nama Tjampuhan Ridge Walk, memiliki jalur setapak lurus dengan pemandangan alam dari ketinggian.

Ketika di foto dari kejauhan, tempat ini menawarkan panorama yang Instagramable.

Para pengunjung yang ingin ke tempat ini, lokasinya ada di Jalan Bangkiang Sidem, Kelusa, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali.

6. Terasering Tegalalang

Jika ingin menyegarkan pikiran, tak ada salahnya mampir ke Terasering Tegalalang yang menawarkan pemandangan hamparan sawah berundak.

Terasering Tegalalang berlokasi di Jalan Raya Tegallalang, Tegallalang, Tegallalang, Gianyar, Bali dan berada di ketinggian 600 meter di atas permukaan laut (mdpl).

7. Pura Tirta Empul

Selanjutnya ada Pura Tirta Empul yang merupakan tempat ibadah umat Hindu dan terkenal akan air sucinya.

Tempat ini dibangun di sekeliling sebuah sumber mata air yang sudah ada sejak zaman dulu, berlokasi di Jalan Tirta, Manukaya, Tampaksiring, Gianyar, Bali.

Diketahui ada dua kolam dengan 30 pancuran yang biasanya digunakan untuk melakukan penyucian. Kemudian untuk kawasan pura juga dibagi menjadi tiga yakni Jaba Pura, Jaba Tengah, dan Jeroan.

8. Neka Art Museum

Neka Art Museum atau Museum Seni Neka memajang beragam karya dari pelukis tersohor Indonesia, salah satunya Affandi.

Museum dengan 300 koleksi lukisan ini punya arsitektur yang mengusung konsep tradisional Bali dengan fasilitas modern.

Lokasinya ada di Jalan Raya Sanggingan Campuhan, Kedewatan, Kecamatan Ubud dan dibuka pada pukul 09.00 Wita sampai 17.00 Wita.

9. Goa Gajah

Goa Gajah merupakan salah satu destinasi wisata di Bali yang banyak dikunjungi wisatawan baik asing maupun domestik.

Meski ada nama gajahnya, namun wisatawan tak akan menemukan gajah sama sekali di tempat ini.

Nama Goa Gajah sendiri berasal dari kata “Lwa Gajah” yang artinya tempat pertapaan para biksu Buddha di pinggir sungai. Kapan tepatnya berdirinya goa gajah belum diketahui secara pasti, tapi diperkirakan sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu.

Pengunjung yang datang dapat melihat ceruk yang dulunya dipakai sebagai tempat bertapa para biksu.

Alamatnya ada di sebelah barat Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Giayar, Bali.

10. Istana Kerajaan Ubud

Bulan Juli hingga Agustus menjadi puncak jumlah kunjungan wisatawan asing di Ubud.

Istana Kerajaan Ubud tampak megah dengan didominasi warna emas.

Nama lain dari istana ini adalah Puri Saren Agung biasa disebut dengan nama Puri Ubud, dulunya dipakai sebagai tempat berkegiatan para bangsawan Ubud.

Alamat lengkapnya ada di Jalan Raya Ubud Nomor 8, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, bisa dikunjungi mulai pukul 07.00 Wita sampai 17.00 Wita.

Exit mobile version